1. Ikan Icefish Transparan
Ditemukan di kedalaman air es di sekitar Antartika dan bagian selatan
Amerika Selatan, ikan icefish buaya (Channichthyidae) memangsa krill,
copepods, dan ikan lain. Darah mereka transparan karena mereka tidak
memiliki hemoglobin dan/atau hanya tidak adanya eritrosit (sel darah
merah).
Metabolisme mereka bergantung satu-satunya kepada oksigen yang
dilarutkan dalam darah cair, yang diyakini diserap langsung melalui
kulit dari air. Ini bekerja karena air dapat melarutkan zat asam arang
pada umumnya pada titik terendahnya. Dalam lima spesies, gen untuk
myolobin di dalam otot juga telah lenyap, menjadikan mereka memiliki
jantung yang berwarna putih alih-alih pink.
2. Ikan Berkepala Transparan
Ikan yang hidup di perairan laut dalam yang aneh ini disebut Barreleye
(Macropinna microstoma) memiliki sebuah kepala yang transparan dan mata
berbentuk tabung. Dia memiliki mata yang sangat sensitif terhadap
cahaya yang dapat berotasi dalam pelindung berisi cairan di kepalanya
yang transparan, di mana mata tabung ikan, dalam kepala, bertutupkan
lensa hijau terang. Matanya mengarah ke atas (sebagaimana yang
ditunjukkan di sini) ketika ikan itu mencari makanan di atas kepalanya.
Mereka mengarah ke depan ketika dia sedang makan. Dua bercak di atas
mulut sang ikan bukan mata; itu adalah organ penciuman yang disebut
nares, yang diumpamakan dengan lubang hidung manusia.
3. Katak Transparan
Asli berasal dari Venezuela, katak kaca termasuk dalam keluarga amfibi
Centrolenidae (ordo Anura). Di mana warna latar secara umum dari
kebanyakan katak kaca terutama berwarna hijau limau, kulit perut dari
beberapa anggota keluarga ini transparan, sehingga jantung, hati, dan
saluran pencernaan dapat terlihat melalui kulit mereka yang tembus
cahaya.
4. Kupu-kupu Transparan
Ditemukan di Amerika Tengah, dari Mexico hingga Panama, Kupu-kupu
bersayap kaca (Greta oto) adalah kupu-kupu berkaki-sikat di mana
sayapnya tembus cahaya. Jaringan di antara urat-urat sayapnya terlihat
seperti kaca.
5. Cumi-cumi Transparan
Ditemukan di samudera belahan bumi selatan, Cumi-cumi kaca (Teuthowenia
pellucida) memiliki organ yang ringan di atas matanya dan memiliki
kemampuan untuk melingkar menjadi bola, seolah-olah landak yang hidup di
air. Cumi-cumi ini merupakan mangsa dari banyak ikan laut-dalam
(seperti hiu goblin) dan juga paus dan burung-burung laut.
6. Ikan Zebra Transparan yang diciptakan oleh Ilmuwan
Ikan zebra tembus pandang ini hasil kreasi para ilmuwan di tahun 2008
dengan tujuan agar mereka dapat mempelajari proses penyakit, termasuk
penyebaran kanker. Ikan transparan ini memudahkan para peneliti di
Children’s Hospital Boston untuk secara langsung melihat organ dalam
ikan dan meneliti proses-proses seperti pertumbuhan tumor dalam
waktu-riil pada organisme hidup.
7. Amphipod Transparan
Dinamakan Phronima, hewan yang tak biasa ini satu dari sekian banyak
spesies aneh yang belakangan ditemukan dalam ekspedisi barisan
pegunungan laut dalam di Atlantik Utara. Dalam strategi ironis untuk
bertahan hidup, makhluk seperti udang kecil ini, menunjukkan segala
sesuatu yang dipunyai, dalam dan luar, dalam sebuah usaha untuk
menghilang.
Banyak makhluk-makhluk kecil laut dalam lain yang transparan juga, atau
mendekati, untuk menyembunyikan diri mereka lebih baik dalam lingkungan
mereka yang gelap, demikian kata ilmuwan.
8. Udang Larva Transparan
Ditemukan di perairan sekitar Hawaii, larva udang transparan ini
menumpang di atas ubur-ubur yang sama tembus pandangnya, istilahnya ‘tak
gendong kemana-mana’.
9. Salpa Transparan
Hewan mirip ubur-ubur ini dikenal sebagai Salpa memakan tumbuhan kecil
di air yang dikenal sebagai fitoplankton (marine algae). Mereka berwarna
tembus pandang, berbentuk tabung yang berkisar antara satu hingga
sepuluh sentimeter dalam ukuran.
10. Ubur-ubur Transparan
Ubur-ubur merupakan anggota filum Cnidaria yang berenang bebas. Mereka
ditemukan di setiap lautan, dari permukaan hingga laut dalam. Banyak
ubur-ubur yang sedemikian transparan sehingga mereka hampir tidak dapat
dilihat. Satu yang di atas berasal dari genus Arctapodema, dengan
ukuran satu inci (sekitar 2,5cm).
No comments:
Post a Comment